BI Catat Dana Asing Masuk Capai Rp5,20 Triliun dalam Sepekan
Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk (capital inflow) ke Indonesia sebesar Rp5,20 triliun pada pekan kedua Juni 2025.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso mengatakan bahwa modal asing masuk di pasar saham sebesar Rp0,83 triliun dan SBN sebesar Rp5,08 triliun.
“Nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp5,20 triliun, terdiri dari beli neto sebesar Rp0,83 triliun di pasar saham dan Rp5,08 triliun di pasar SBN,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangan resminya, Jakarta, Sabtu (14/6/2025).
Baca Juga: Dana Asing Kembali Masuk Buat Pasar Saham RI Moncer, Tapi Waspadai ‘Euforia Sesaat’
Selain itu, nonresiden juga tercatat jual neto sebesar Rp0,71 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).
Meski demikian, secara kumulatif sejak awal tahun hingga 12 Juni 2025, investor asing masih mencatatkan jual neto Rp 47,54 triliun di pasar saham dan Rp 21,82 triliun di SRBI. Namun di pasar SBN, investor asing masih menunjukkan minat dengan beli neto mencapai Rp 53,91 triliun.
Sehingga sejak awal tahun 2025 sampai dengan 12 Juni 2025, nonresiden secara akumulatif tercatat beli neto sebesar Rp53,91 triliun di pasar SBN, jual neto di pasar saham sebesar Rp47,54 triliun dan Rp21,82 triliun di SRBI.
Adapun Premi credit default swaps atau CDS Indonesia 5 tahun per 12 Juni 2025, premi CDS tercatat sebesar 73,47 basis poin (bps), menurun dibanding posisi 6 Juni 2025 yang berada di level 75,92 bps.
Sementara itu, pada perdagangan Kamis (12/6), rupiah ditutup pada level (bid) Rp 16.230 per dolar AS. Sementara pada Jumat pagi (13/6), Rupiah dibuka melemah tipis ke Rp 16.260 per dolar AS.
Selanjutnya, indeks dolar AS (DXY) turut melemah ke level 97,92 pada akhir perdagangan Kamis (12/6).
DXY atau Indeks Dolar adalah indeks yang menunjukkan pergerakan dolar terhadap 6 mata uang negara utama lainnya (EUR, JPY, GBP, CAD, SEK, CHF).
Selain itu, imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) tenor 10 tahun juga turun ke 6,66 persen, dari sebelumnya 6,68 persen.
(责任编辑:综合)
Alasan Jam Acara Puncak Kampanye Akbar Dipercepat, Prabowo: Simpatisan Datang Lebih Cepat
Kisruh Menara Imperium, Pemprov DKI Digugat
Pansus: Belum Ada Pembahasan Bekukan Anggaran KPK
ZTE Day Indonesia 2025, Eksplorasi Teknologi Telekomunikasi untuk Masa Depan Digital Indonesia
Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Bakal Bangun 10 Kota Penunjang IKN Seperti Metaverse
- KPK Belum Jawab Surat Supervisi Polda Metro
- Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Minum Obat Diet Populer Ozempic?
- Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Minum Obat Diet Populer Ozempic?
- Menko Airlangga: Indonesia Terbuka dalam Kerja Sama Critical Mineral
- BI Catat Dana Asing Masuk Capai Rp5,20 Triliun dalam Sepekan
- Viral Ukuran Lingkar Lengan Pengaruhi Kondisi Kehamilan, Benarkah?
- Bukan Typo dan Sulit Diucapkan, Nama Kota Ini Llanfairpwllgwyngyll
- Iran Ngotot Kembangkan Nuklir, Enggak Takut Ancaman Sanksi Berat Trump
-
Sebut Rp613 T Uang Masyarakat Raib karena 'Kuota Hangus', IAW: Ini Kejahatan Ekonomi Sistemik!
Warta Ekonomi, Bandung - Praktik penghangusan kuota internet yang dilakukan operator seluler di Indo ...[详细]
-
Kasus Novel Lama Tak Terungkap, Jokowi Diminta Bentuk Tim Independen
Warta Ekonomi, Jakarta - Pengamat hukum Universitas Bung Karno Azmi Syahputra meminta agar Presiden ...[详细]
-
APINDO Jabar dan Forkopimda Garut Siap Wujudkan Kawasan Industri Bebas Premanisme
Warta Ekonomi, Bandung - Video viral Ketua DPP APINDO Jawa Barat, Ning Wahyu, yang mengungkap marakn ...[详细]
-
Hari Anak Sedunia 2024, Lebih Mendengar Harapan Anak untuk Masa Depan
Jakarta, CNN Indonesia-- Selamat merayakan Hari Anak Sedunia! Peringatan Hari Anak Sedunia tahun ini ...[详细]
-
BI Sebut Penjualan Eceran Naik 2,6% pada Mei 2025, Ini Penopangnya!
Warta Ekonomi, Jakarta - Bank Indonesia (BI) menyatakan kinerja penjualan eceran meningkat pada Mei ...[详细]
-
Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar
JAKARTA, DISWAY.ID-- Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) RI akan melakukan intensifikasi Pengaw ...[详细]
-
Brian Yuliarto Resmi Jabat Mendiktisaintek, Komisi X Dukung Reformasi Pendidikan Tinggi
JAKARTA, DISWAY.ID -Komisi X DPR RI berharap Brian Yuliarto dapat melakukan inovasi cepat usai dilan ...[详细]
-
Hari Anak Sedunia 2024, Lebih Mendengar Harapan Anak untuk Masa Depan
Jakarta, CNN Indonesia-- Selamat merayakan Hari Anak Sedunia! Peringatan Hari Anak Sedunia tahun ini ...[详细]
-
Partisipasi Swasta Sangat Penting untuk Bangun Infrastruktur Transportasi Berkelanjutan
Warta Ekonomi, Jakarta - Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub), Suntana, menegaskan untuk mencapai pe ...[详细]
-
OpenAI Resmi Lakukan Ekspansi ke Korea Selatan
Warta Ekonomi, Jakarta - Perusahaan Akal Imitasi (AI) Terkemuka, OpenAI, mengumumkan pembukaan kanto ...[详细]
Famos Eco Wood Kembangkan Kayu Jadi Bioenergi Masa Depan
Disetrum hingga Dipukuli, Investor Bitcoin Menjadi Korban Penculikan di AS
- KPU Tanggapi Surat Suara yang Dahulu Sampai di Pemilih Taipei
- Viral Ukuran Lingkar Lengan Pengaruhi Kondisi Kehamilan, Benarkah?
- Brian Yuliarto Resmi Jabat Mendiktisaintek, Komisi X Dukung Reformasi Pendidikan Tinggi
- ZTE Day Indonesia 2025, Eksplorasi Teknologi Telekomunikasi untuk Masa Depan Digital Indonesia
- Pemilu 2024 Rawan Diintervensi, Jokowi: Banyak Saksi Partai
- Resistensi Antibiotik, 700 Ribu Orang di Dunia Meninggal Tiap Tahun
- Intip Warung Makan Tradisional Terbaik di Indonesia versi Taste Atlas